Menurut saya, kredibilitas hidup seseorang sangat dipengaruhi akan
keberaniannya dalam mengambil resiko dikarenakan jika kita berani dalam
menghadapi resiko di setiap aktivitas yang dilakukan, tentu itu dapat
mengangkat harga diri dan martabat diri kita sendiri. Karena pada umumnya tidak
ada aktivitas yang tidak mengandung resiko, maka daripada itu kita harus berani
menghadapi resiko dengan penuh perhitungan dan pertimbangan, jika kita ingin
maju dan tidak ingin merasakan kegagalan. Karena orang sukses pasti pernah
merasakan pahitnya kegagalan di sebelumnya, jadi bisa dikatakan bahwa orang
yang tidak pernah gagal adalah orang yang tidak pernah berbuat sesuatu untuk
perubahan yang lebih baik, baik bagi dirinya sendiri, keluarga, rekan terdekat,
maupun orang-orang sekitar.
Dalam beberapa hari belakangan ini,
Alhamdulillah saya bisa dikatakan sebagai pribadi yang berani dan sigap dalam
menghadapi resiko, saya selalu berprinsip bahwa saya harus siap menanggung
segala keputusan, baik yang positif, maupun negatif dengan sigap dan
bertanggung jawab dikarenakan pada umumnya mainset awal saya dalam melakukan
aktivitas adalah saya harus berpikir ke depannya itu buruk apa tidak, dan saya
harus siap menanggung resikonya jika dampak akhirnya tersebut buruk atau tidak
sesuai dengan apa yang saya harapkan sebelumnya. Namun, saya juga terkadang
pernah merasakan takut yang sangat mendalam sebelumnya dalam mengambil resiko
yang harus saya perbuat dan tetapi tetap pada ujungnya pun saya harus berani
menyikapinya dengan berpikir positif dan berserah diri kepada Tuhan bahwa
mungkin inilah jawaban keputusan dari-Nya, saya harus ikhlas menerimanya. Pada
umumnya, kita sebagai manusia ciptaan Tuhan yang diberi akal dan iman harus
perlahan-lahan merubah mainset perasaan takut pada diri kita akan kegagalan, kita
harus sigap dan berani menghadapi resiko ke depannya dan akan menjadi lebih
baik jika kita sebelumnya menyiapkan mental, bekal dan sarana yang memadai
untuk memperkecil resiko, seperti persiapan matang, berdoa secara rutin kepada
Tuhan dan tetap optimis.
***
0 komentar:
Posting Komentar